Sabtu, 29 Desember 2007

PASIR HATI

Harapan indah tatkala niatan ini ingin dicapai
menuai kebaikan diri dalam hidup
menginstall diri dalam kekurangan
ternyata... ternyata...
Mencari kebenaran yang hakiki
mencari kebesaranNYA


kini ku tahu... berat,
ada sms : katanya "anggap itu enteng", "anggap jalanmu adalah ibadah"
butir pasir putih di tepi...
memblokade air yang terhampar
karang yang terkoyak-koyak air
pun menjadi kandas perlahan-lahan
bumi didarat kini pun terisi air
tak adalagi persinggahan tuk bertahan
akankah kita diam..
ada sms: katanya "itulah cobaan", "kiamat sudah dekat"
qolbu bergejolak begitu kencang
melutup untuk bertanya...????????
SUDAH BERBUAT APA SAYA SEKARANG!!!
Astaghfirullah Hal'aziim...

Selengkapnya......

Sabtu, 22 Desember 2007

PepataH dalam KONFLIKS

Jika anda tidak pernah bertikai dengan orang lain, maka tidak akan mengenal satu sama lain – P. Cina
Sebuah bukit yang tidak ingin didaki orang tidak ditumbuhi jamur (Sierra Leone)
Keserakahan adalah sumber komplik (KAmboja)
Keluar dalam penggorengan masuk dalam api (Inggris)
Satu orang yang berpegang teguh pada prinsip akan memenangkan pertarungan antara
kebenaran melawan ketidakbenaran (M. Gandhi)
Perlahan-lahan telur akan berjalan (Am Hanic, Etioopia)


Perdamaian ada pada setiap orang (Budha)
Dua orang yang berhadapan tidak akan menarik tali (Bembe – Afrika Tengah)
Banyak sekali lebah, tetapi anda harus mengetahui mana yang menyengat anda (Malawi)
Orang yang tidak menyadari kekuasaannya bersar akan jatuh dan celaka (Ethiopia)
Satu jari tidak akan membunuh seekor kutu (Maasai, Afrika Utara)
Senjata yang paling ampuh ditangan penjajah adalah pikiran yang terjajah (Steve Biko)
Bukan hanya sekawanan sapi, yang perlu dikendalikan (Barabaig_ Tanzania)
Pengakuan atas martabat yang telah melekat dan atas persamaan hak yang tidak dapat diambil dari setiap umat manusia adalah dasar kebenaran, keadilan dan perdamaian dunia. (Deklarasi universal menengai HAM)

Manusia hidup bukan dari roti saja (Alkitab)
Jika beberapa helai benang dijalin menjadi satu, maka jalinan itu dapat mengikat seekor singa *ethopia*
Kita melakukan suatu kesalahan tetapi orang lain juga mengakui melakukannya (Massai, Tanzania)
Lebih baik memiliki sesuatu yang kecil di tangan daripada yang besar dalam mimpi (Swiss)
Seekor serigala mungkin mempunyai gigi yang tajam, tetapi dia tidak akan berburu jika tidak dapat lari cepat (ano nimous)
Apa yang tidak dapat ditelan oleh seekor bebek, tidak dapat ditekan juga oleh seekor ayam (Malawi)
Jangan pernah ragu bahwa pemikiran sekelompok kecil warga Negara yang peduli akan memiliki komitmen tinggi, akan dapat mengubah dunia> memang begitulah kenyataannya> (Margaret Mead)
Untuk membunuh seekor ular adalah dengan memenggal kepalanya (Malani)
Jika suatu pertengkaran menjadi terlalu panas bagi anda, anggaplah itu sebagai suatu permainan (Hausa)
Menyetujui dialog adalah langkah awal menunju resolusi yang penuh damai
Ketika gajah bertarung, rumputlah yang terinjak-injak (Kiswahli – Afrika)
Saya membantu anda, anda membantu saya dan persahabatan ini akan terjadi _ Haiti_
Sikap saling menghormati, antara seseorang dengan orang lain dan antara satu bangsa dengan bangsa lain akan mendatangkan perdamaian (Afrika Selatan)
Siapa yang mau mengampunia akan mendapatkan kemenangan (Yoruba _Nigeria)
Dalam rumah orang miskin selalu ada tempat satu orang lain (Brasil)

Selengkapnya......

Kamis, 20 Desember 2007

//Met Qurban//


4 ALL...
"mari merenungi perjuangan dan Napak Tilas
Nabi Ibrahim as, St. Hajar, dan Ismail as...
semoga bangsa ini selalu "introveksi"

Selengkapnya......

Rabu, 19 Desember 2007

Tempat Ibadah Agama-agama

Q.S. Al Hajj (22:39-40).
39. Telah diizinkan (berperang) bagi orang-orang yang diperangi, Karena Sesungguhnya mereka Telah dianiaya. dan Sesungguhnya Allah, benar-benar Maha Kuasa menolong mereka itu,
40. (yaitu) orang-orang yang Telah diusir dari kampung halaman mereka tanpa alasan yang benar, kecuali Karena mereka berkata: "Tuhan kami hanyalah Allah". dan sekiranya Allah tiada menolak (keganasan) sebagian manusia dengan sebagian yang lain, tentulah Telah dirobohkan biara-biara Nasrani, gereja-gereja, rumah-rumah ibadat orang Yahudi dan masjid- masjid, yang di dalamnya banyak disebut nama Allah. Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa.

Mufradat (keys word) :
Samawi, plural dari sauma’ah (biara), bangunan memanjang dan puncaknya runcing, dimana orang-orang mendekatkan diri kepada Allah, menjauh dari hiruk pikuk dunia. Kebanyakkan dari pendeta-pendeta Nasrani.
Biya’un, plural dari bi’ah (gereja) tempat ibadahnya orang-orang Nasrani.
Salawat, plural dari salat, tempat ibadah orang Yahudi dikenal Sinagog.
Masjid, kata tempat (zaraf makan): tempat sujud, artinya merendahkan diri di hadapan yang berkuasa. Sholatnya orang islam merupakan gabungan dari cara sikap sujud agama-agama. Sebab masjid adalah tempat sujud atau ibadah secara umum.

Munasabah (correlation)
Turun di Madinah, berkorelasi dengan QS. 22:39. dalam hal ini Allah memerintahkan kaum muslimin untuk memerangi siapapun yang menyerang orang-orang Islam, karena mereka sudah teraniaya. PERANG dalam Islam dalam rangka membela diri (defensive-diserang bukan opensif-menyerang). Sekelumit Asbabunnuzul : memerangi para penguasa kafir Makkah yang sudah mengusir mereka dari tanah air kelahiran dan kehidupannya, karena tindakan kekerasan terhadap keyakinan atau karena berbeda keyakinan atau penafsiran terhadap teks agama. Peperangan ini tidak akan terjadi jika orang kafir Makkah menaati isi perjanjian Aqabah _10 tahun masing2 pihak harus menahan diri dari melakukan tindakan kekerasan yang didasarkan karena factor perbedaan agama_ alakhir, mereka (kafir Makkah) berkhianat, maka ultimatum itu muncul.

Kandungan ayat
Ayat 40 penjelasan dari 39, siapa saja diberi izin untuk pembelaan diri, Negara, harta agama dan kehormatan dengan melakukan tindakan apapun yang sesuai dan tidak melampaui batas untuk tujuan mempertahankan diri dari pihak lain.
Selain itu pun, memberikan kebebasan agama kepada manusia yang memeluk agama dan beribadah dengan tetap, agar menjaga kehormatan dan kesucian tempat-tempat ibadah tersebut. Dan mempertahankan serta melindungi tempat-tempat ibadah agama-agama seperti gereja, sianagog, klenteng dan masjid dari tindakan sewenang2 orang zalim yang datang dari pemeluk agama Islam.
Muhamamad ‘Ali –sebagaiamana di kutip dairi Syu’bah Asa- :
“Seharusnya kehidupan seorang Muslim tidak hanya dikorbankan utk menghentikan penganiayaan yang dilakkan kepadanya oleh musuh-musuhnya dan untuk memelihara masjid-masjid sendiri, melanikan juga dikorbankan untuk memelihara gereja-gereka, tempat persembahyangan Yahudi (sinagog) dan wihara-wihara. Pokoknya untuk menegakkan kemerdekaan menjalankan agama yang sempurna”.

Refleksi :
Setidaknya menjadi renungan bagi kita INDONESIA_ yang masyarakatnya beragam agama, budaya, ras, suku, dan etnis. Adalah kewajiban yang harus dijalanyakan dengan memberikan kebebasan dan kemerdekaan yang hakiki bagi setiap orang untuk beribadah menurut agamanya, saling toleransi dan menghormati, tidak saling memfitnah, tidak membakar (BOM) tempat ibadah2, dan menjaga rasa persatuan. Dan dari semua itu adanya tempat ibadah disesuaikan dengan ketentuan hukum yang berlaku. INDAH jika semua itu dijalankan, NASIOLISME menjadi kekuatan, DOA-nya terijabah, NEGARAnya rahmatan lil alamin, SIAPAPUN pasti ingin merasakannya. Mari berbuat sekarang, terlambat bukanlah jalan, action now…

Selengkapnya......

Sekelumit Ied Mubarak..

hari-berganti-hari.. perayaan lalu (Id' Fitri) belum lama rasanya, kini kita beranjak pada Id' Adha (Qurban).. disana (Mekkah al Mukarromah), ribuan juta umat muslim sedang melaksanakan ibadah HAJI.. memanjatkan doa-doa dan mengagungkan kebesarannya.


sedikit berbagi- untuk menggairahkan hidup ini -

Berkurban tidaklah semata-mata menyembelih hewan pada waktu ‘Iedul Qurban, walaupun kata qurban secara bahasa adalah hewan yang disembelih waktu Adha --sedangkan menurut istilah : qurban ialah hewan yang dikhususkan pada waktu yang dikhususkan dan syarat-syarat yang dikhususkan pula dengan niatan qurbah (mendekatkan diri kepada Allah)-- tetapi di balik itu semua tersimpan sesuatu yang berharga yang keabsahan kurbannya tergantung padanya, bahkan ia sebagai syarat bagi ibadah-ibadah lainnya. Pelajaran berharga itu adalah tauhid, ikhlas semata untuk Allah.Ketahuilah bahwa kedudukan tauhid dalam ibadah kedudukan wudlu di dalam shalat, yang tidak sah shalat seseorang jika tidak memiliki wudlu, demikian pula tidak sah ibadah seseorang kecuali dengan tauhid. Perhatikanlah ketika Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman :“Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berkurbanlah.” (QS. Al Kautsar : 2)Allah memerintahkan Rasul-Nya, Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam agar menjadikan shalatnya dan sembelihannya ikhlas untuk Allah saja, tidak ada serikat bagi-Nya (lihat Tafsir Ibnu Katsir 2/600). Allah Subhanahu wa Ta'ala juga berfirman :Katakanlah : “Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah, Rabb semesta alam, tiada sekutu bagi-Nya. Dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah).” (QS. Al An’am : 162-163)Menyembelih hewan kurban adalah salah satu syiar Islam terbesar di mana pada hari itu adalah hari kemenangannya ahli tauhid yang Allah perintahkan agar mereka menyelisihi kaum musyrikin dalam peribadahannya dan penyembelihannya. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman :”Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang menyembah sembahan-sembahan selain Allah yang tiada dapat memperkenankan doanya sampai hari kiamat dan mereka lalai dari memperhatikan doa mereka? Dan apabila manusia dikumpulkan (pada hari kiamat) niscaya sembahan-sembahan itu menjadi musuh mereka dan mengingkari pemujaan-pemujaan mereka.” (QS. Al Ahqaf : 5-6)

Dan Allah Subhanahu wa Ta'ala juga berfirman :Dan (ingatlah) hari di waktu Allah menyeru mereka seraya berkata : “Di manakah sekutu-sekutu-Ku yang dahulu kamu katakan?” Berkatalah orang-orang yang telah tetap hukuman atas mereka : “Ya Tuhan kami, mereka inilah orang-orang yang kami sesatkan itu, kami telah menyesatkan mereka sebagaimana kami (sendiri sesat, kami menyatakan berlepas diri (dari mereka) kepada Engkau, mereka sekali-kali tidak menyembah kami.” Dikatakan (kepada mereka) : “Serulah olehmu sekutu-sekutu kamu.” Lalu mereka menyerunya maka sekutu-sekutu itu tidak memperkenankan (seruan) mereka dan mereka melihat adzab, (mereka ketika itu berkeinginan) kiranya mereka dahulu menerima petunjuk. (QS. Al Qashash : 62-64)Perintah berkurban adalah perintah yang disyariatkan oleh Allah. Allah berfirman :“Dan bagi tiap-tiap umat telah kami syariatkan penyembelihan (qurban) supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah dirizkikan Allah kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah khabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah).” (QS. Al Hajj : 34)Ia juga sebagai sunnah Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam yang sangat ditekankan. Cukuplah yang demikian itu ditunjukkan dengan firman Allah :“Barangsiapa yang mentaati Rasul itu sesungguhnya ia telah mentaati Allah.” (QS. An Nisa’ : 80)“Dan Kami turunkan kepadamu Al Qur’an agar kamu menerangkan kepada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka.” (QS. An Nahl : 44)
Kemudian dalam berkurban, syiar yang paling besar yang terkandung di dalamnya ialah bahwa ia sebagai millah (ajaran/agama) Ibrahim yang kita diperintahkan untuk mengikutinya. Allah berfirman :Sesungguhnya Ibrahim adalah seorang imam yang dapat dijadikan teladan lagi patuh kepada Allah dan hanif. Dan sekali-kali bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan (Tuhan). (Lagi) yang mensyukuri nikmat-nikmat Allah, Allah telah memilihnya dan menunjukinya kepada jalan yang lurus. Dan Kami berikan kepadanya kebaikan di dunia. Dan sesungguhnya dia di akhirat benar-benar termasuk orang-orang yang shalih. Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad) : “Ikutilah agama Ibrahim seorang yang hanif dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan.” (QS. An Nahl : 120-123)Demikian jelaslah bagi siapa saja yang mengetahui dan memperhatikan ayat-ayat ini bahwa millahnya Nabi Ibrahim adalah millah hanifiyah yakni satu ajaran yang dibangun di atas landasan tauhid dan berpaling dari kesyirikan, beribadah hanya kepada Allah saja, dan mengikhlaskan agama untuk-Nya. Hingga dengan ini beliau dijuluki sebagai seorang imam.
Oleh karena itu syiar yang besar dan pelajaran yang berharga dari ‘Iedul Qurban adalah tauhid. Yang dituntut seluruh kaum Muslimin untuk menancapkan akidah tauhid ini dalam jiwanya dan beramal dengan tuntunan-tuntunan kalimat tauhid laa ilaaha illallah tersebut. Karena itu kewajiban yang pertama dan terakhir dalam Islam.
Ingatlah! Ketika Nabi Ibrahim berkata kepada bapaknya : “Wahai bapakku, mengapa kamu menyembah sesuatu yang tidak mendengar, tidak melihat, dan tidak dapat menolong kamu sedikitpun? Wahai bapakku, sesungguhnya telah datang kepadaku sebagian ilmu pengetahuan yang tidak datang kepadamu, maka ikutilah aku niscaya aku akan menunjukkan kepadamu jalan yang lurus. Wahai bapakku, janganlah kamu menyembah syaithan, sesungguhnya syaithan itu durhaka kepada Tuhan Yang Maha Pemurah. Wahai bapakku, sesungguhnya aku khawatir bahwa kamu akan ditimpa adzab dari Tuhan Yang Maha Pemurah. Maka kamu menjadi kawan bagi syaithan.” (QS. Maryam : 42-45)
Demikianlah tauhid dan dakwah kepada tauhid menjadi syiar dan inti dakwahnya Nabi Ibrahim dan Nabi setelah Rrasul-Rasul lainnya.Nabi Nuh ‘Alaihis Salam sebagai Rasul yang pertama diutus, beliau berkata kepada kaumnya : “Sesungguhnya aku akan memberi peringatan yang nyata bagi kamu agar kamu tidak menyembah selain Allah. Sesungguhnya aku khawatir kamu akan ditimpa adzab pada hari yang sangat menyedihkan.” (QS. Hud : 25-26)Nabi Hud ‘Alaihis Salam berkata kepada kaumnya (Aad) : “Hai kaumku, sembahlah Allah! Sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia.” (QS. Hud : 50)Nabi Shalih ‘Alaihis Salam berkata kepada kaumnya (Tsamud) : “Hai kaumku, sembahlah Allah! Sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia.” (QS. Hud : 61)Nabi Syuaib ‘Alaihis Salam berkata kepada kaumnya (Madyan) : “Hai kaumku, sembahlah Allah! Sekali-kali tiada Tuhan bagimu selain Dia.” (QS. Hud : 74)
Begitu juga dengan Nabi kita, Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam menyeru kepada kita tauhid dan melarang dari berbuat syirik :“Dan janganlah kamu menyembah apa-apa yang tidak memberi manfaat dan tidak pula memberi mudlarat kepadamu selain Allah. Sebab jika kamu berbuat yang demikian itu maka sesungguhnya kamu kalau begitu termasuk orang-orang yang dhalim.” (QS. Yunus : 106)Allah telah memperjelas lagi dalam ayat yang lain tentang tugas yang diemban oleh para Rasul :Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan) : “Sembahlah Allah saja dan jauhilah taghut!” (QS. An Nahl : 36)Dan Kami tidak mengutus seorang Rasulpun sebelum kamu melainkan Kami wahyukan kepadanya : “Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang haq) melainkan Aku. Maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku.” (QS. Al Anbiya’ : 25)
Setelah kita mengetahui bahwa pelajaran yang berharga dari ‘Iedul Qurban adalah tauhid, millah-nya Nabi Ibrahim, satu hal lagi yang juga pelajaran penting bagi kita ialah kesabaran serta keteguhan hati Nabi Ibrahim dalam mendakwahkan dan membela akidah tauhid. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman :Sesungguhnya telah ada suri tauladan bagimu pada Ibrahim dan orang-orang yang bersama dia ketika mereka berkata kepada kaum mereka : “Sesungguhnya kami berlepas diri dari kamu dan dari apa yang kamu sembah selain Allah, kami ingkari kekafiranmu dan telah nyata antara kami dan kamu permusuhan dan kebencian buat selama-lamanya sampai kamu beriman kepada Allah saja.” Kecuali perkataan Ibrahim kepada bapaknya : “Sesungguhnya aku akan memohonkan ampunan bagi kamu dan aku tiada dapat menolak sesuatupun dari kamu (siksaan) Allah.” Ibrahim berkata : “Ya Tuhan kami, hanya kepada Engkaulah kami bertaubat dan hanya kepada Engkaulah kami kembali.” (QS. Al Mumtahanah : 4)“Sesungguhnya pada mereka itu (Ibrahim dan umatnya) ada teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (pahala) Allah dan (keselamatan pada) hari kemudian. Dan barangsiapa yang berpaling maka sesungguhnya Allah, Dialah Yang Maha Kaya lagi Maha Terpuji.” (QS. Al Mumtahanah : 6)
Selamat Ied Adha 1428 H...

Selengkapnya......

SYaiR-II PengingaT..

Memaksa :
إذالم يكن إلا الأسنة مركب * فماحيلة المضطر إلا ر كوبها
Apabila tidak ada yang lain melainkan hanya tombak untuk dikendarai
Maka tidak ada jalan lain bagi yang terpaksa kecuali menaikinya.
Bodoh :
أَعَاذَكَ اللَّه مِنْ سِهَامِهِم وَمُخْطِئٌ مَنْ رَمِيُّهُ القَمَرُ
Semoga Alloh melindungi dari bidikan anak panah mereka
Sungguh naïf orang yang membidikkan anak panahnya ke bulan

يقولون قولا لم يفهموها وإذا قيل لهم حققوا لم يحققوا
Mereka berucap suatu ucapan yang mereka sendiri tidak memahaminya
Dan bila dikatakan: buktikanlah maka mereka tidak mampu membuktikannya

Saat selesai menulis :
كتبت وقد أيقنت يوم كتابتي بأن يدي تفنى ويبقى كتابه واعلم أن الله لا بد سائلي فيا ليت شعري ما يكون جوابه
Ketika saya menulis saya yakin
Bahwa tanganku akan binasa sedang tulisanku kekal
Dan saya tahu bahwa Allah pasti akan menanyaiku
Aduhai, apakah nanti jawabnya

Curang / standard ganda :
أحرام على بلابله الوح حلال للطير من كل جنس

Apakah pohon besar itu haram bagi burung bulbul,
Tetapi halal bagi burung jenis lainnya

Jangan mencari masalah :
إن كان بيتك من الزجاجة فلا ترم بيوت الناس بالهجارة
Bila rumahmu terbuat dari kaca
Maka jangan lempari rumah orang lain dengan batu

Memaksa :
إذالم يكن إلا الأسنة مركب * فماحيلة المضطر إلا ر كوبها
Apabila tidak ada yang lain melainkan hanya tombak untuk dikendarai
Maka tidak ada jalan lain bagi yang terpaksa kecuali menaikinya.

Menolak Kebenaran :
وعين الرضا عن كل عيب كليلة كما أن عين السخط تبدي المساويا
Pandangan simpati menutup segala cela
Sebagaimana pandangan benci menampakkan segala cacat

Selengkapnya......

Senin, 17 Desember 2007

Six Type Human's

Menurut Ali Zainal Abidin, Cicit Rasulullah SAW jika dilihat dari sudut PERIKEBINATANGAN, ada enam tipe manusia, yaitu :

MANUSIA SINGA
Manusia penguasa di bumi yang ingin mengalahkan orang lain dan tak ingin terkalahkan oleh orang lain
MANUSIA SERIGALA
Pedagang yang mencela barang yang hendak dibelinya, sebaliknya memuji barang yang hendak dijualnya.
MANUSIA MUSANG
Orang yang ”menjual” ajaran atau gagasan demi kedudukan dan uang
MANUSIA ANJING
Suka ”menggonggong” (mengganggu) orang lain, sehingga dibenci orang lantaran ulahnya yang suka usil
MANUSIA BABI
Orang yang selau tidak menolak bila diseru kepada kejahatan, dan kalau istrinya diganggu orang .... ”tidak cemburu!”
MANUSIA KAMBING
Orang yang tertindas atau ”mudah dipermainkan”, ibaratnya bulunya diambil, dagingnya dimakan dan tulangnya pun dipisahkan.

Sementara menurut Al-Qur’an:
”manusia yang tidak mengindahkan aturan ilahi, maka perilakunya dapat dikatakan menyerupai bintang ternak (7:179)
Babi (5:60), kera/monyet (5:60), anjing (7:165), dan Keledai (62:5).

Selengkapnya......

Kamis, 13 Desember 2007

QOBLA Shubuh...

Hidup adalah suatu kesempatan.
Kita tidak mengenalnya sebelum merasa kehilangan dia.
Kesehatan jiwa bagaikan mahkota yang berada di atas kepala orang-orang yang sehat jasmaninya
Tiada yang yang dapat melihatnya, kecuali hanya orang-orang yang menderita sakit.

Tiada kebahagiaan, kecuali bila Anda hidup bebas dari segala bentuk kekuasaan
Yang meneka, baik jasmani, akal, perasaan maupun imaginasi Anda, agar Anda dapat mengabdi hanya kepada Allah SWT.

Kebahagiaan bukanlah tentang apa yang terjadi pada kita
Kebahagiaan adalah tentang bagaimana kita mempersepsi apa yang terjadi pada kita
Kebahagiaan adalah keterampilan menemukan sesuatu yang positif pada setiap hal yang negatif, dan melihat kegagalan sebagai tantangan
Andaikata kita bisa berhenti mengharapkan apa yang tidak miliki,
Dan mulai menikmati apa yang sudah kita miliki, kehidupan kita dapat menjadi lebih kaya, lebih memuaskan dan lebih bahagia. Sekaranglah saat untuk menjadi bahagia.

Selengkapnya......

Selasa, 11 Desember 2007

WHY....

KENAPA AKU DIUJI ?
Surah Al-Ankabut ayat 2-3
Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan:"Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi?Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orangyang dusta.

KENAPA AKU TIDAK DAPAT APA YG DIIDAM2KAN!
Surah Al-Baqarah ayat 216
Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.

KENAPA UJIAN SEBERAT INI?
Surah Al-Baqarah ayat 286
Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.

RASA FRUSTASI
Surah Al-Imran ayat 139
Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.

BAGAIMANA AKU MENGHADAPINYA!
Surah Al-Imran ayat 200
Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu beruntung.
Surah Al-Baqarah ayat 45
Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu'.

BAGAIMANA AKU DAPAT DARI SEMUA INI?
Surah At-Taubah ayat 111
Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu'min, diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka.

KEPADA SIAPA AKU BERHARAP.
Surah At-Taubah ayat 129
Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Ilah selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakal

AKU TAK DAPAT BERTAHAN LAGI????
Surah Yusuf ayat 87
dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.
Surat An Nisaa ayat 86
Apabila kamu dihormati dengan suatu penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan lebih baik, atau balaslah(dengan yang serupa). Sesungguhnya Allahmemperhitungkan segala sesuatu.

"Mari kita berbenah dan terus berbenah..untuk memepersembahkan yang terbaikdalam masa hidup kita...Dengan torehan kemuliaan dan semangat pantang menyerah...Dimanapun. kapanpun dan dengan siapapun..selama ALLAH SWT menjadi
"..just The ONE goal..“
Insya Allah akan "bahagia" sebagaimana doayang sering terlantun untuk kebahagiaan dunia dan akhirat.

Selengkapnya......

Minggu, 09 Desember 2007

Anak dan Masa depan Islam

ANAK adalah harapan di masa yang akan datang. Kalimat ini seringkali kita dengar dan amat lengket di benak kita.
Tak ada yang memungkiri ucapan itu, karena memang ia sebuah kenyataan bukan hanya sekedar ungkapan perumpamaan, benar-benar terjadi bukan sebatas khayalan belaka. Karenanya sudah semestinya memberikan perhatian khusus dalam hal mendidiknya sehingga kelak mereka menjadi para pengaman dan pelopor masa depan umat Islam.
Lingkungan pertama yang berperan penting menjaga keberadaan anak adalah keluarganya sebagai lembaga pendidikan yang paling dominan secara mutlak lalu kemudian kedua orangtuanya dengan sifat-sifat yang lebih khusus. Sesungguhnya anak itu adalah amanat bagi kedua orangtuanya. Di saat hatinya masih bersih, putih, sebening kaca jika dibiasakan dengan kebaikan dan diajari hal itu maka ia pun akan tumbuh menjadi seorang yang baik, bahagia di dunia dan akhirat. Sebaliknya jika dibiasakan dengan kejelekan dan hal-hal yang buruk serta ditelantarkan bagaikan binatang, maka akan tumbuh menjadi seorang yang berkepribadian rusak dan hancur. Kerugian mana yang lebih besar yang akan dipikul kedua orangtua dan umat umumnya apabila meremehkan pendidikan anak-anaknya. .
Berkata Ibnul Qoyyim rahimahullah, "Bila terlihat kerusakan pada diri anak-anak, mayoritas penyebabnya adalah bersumber dari orangtuanya." Maka Allah Subhanahu wa Ta’ala mengingatkan kita dengan firmanNya, "Hai orang-orang yang beriman peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu, penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkanNya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan." (QS At Tahrim: 6). Berkata Amirul Mukminin Ali Radiyallahu ‘anhu, "Ajarilah diri-diri kalian dan keluarga-keluarga kalian kebaikan dan bimbinglah mereka.".
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, "Setiap di antara kalian adalah pemimpin dan akan dipertanggungjawabkan, seorang imam adalah pemimpin akan dipinta pertanggungjawabannya, seorang laki-laki pemimpin atas keluarganya dan akan dipinta pertanggungjawabannya, seorang wanita pemimpin dalam rumah suaminya dan ia bertanggungjawab, dan seorang budak adalah pemimpin dalam hal harta tuannya dan ia bertanggungjawab. Ketahuilah bahwa kalian semua adalah pemimpin dan akan dipinta pertanggungjawabannya." (HR Bukhori dan Muslim dari sahabat Abdullah ibnu Umar Radiyallahu ‘anhu). Dari sahabat Anas bin Malik, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, "Sesungguhnya Allah Ta'ala akan mempertanyakan pada setiap pemimpin atas apa yang dipimpinnya, apakah ia menjaganya ataukah menyia-nyiakannya? Hingga seseorang akan bertanya kepada keluarganya." (HR Ibnu Hibban, Ibnu Ady dalam Al Kamil, dan Abu Nu'aim dalam Al Hilyah dan dishohihkan oleh Al Hafizh dalam Al Fath 13/113).

Demikian pula dalam Shohih Bukhori dan Muslim, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, "Bertaqwalah kalian kepada Allah dan berbuat adillah terhadap anak-anakmu." Sikap adil dan kasih sayang terhadap anak adalah dengan mengajari mereka kebaikan, para orangtua menjadikan dirinya sebagai madrasah bagi mereka.Keluarga, terlebih khusus kedua orangtua dan siapa saja yang menduduki kedudukan mereka adalah unsur-unsur yang paling berpengaruh penting dalam membangun sebuah lingkungan yang mempengaruhi kepribadian sang anak dan menanamkan tekad yang kuat dalam hatinya sejak usia dini. Seperti Zubair bin Awam misalnya. Ia adalah salah seorang dari pasukan berkudanya Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam yang dinyatakan oleh Umar ibnul Khattab, "Satu orang Zubair menandingi seribu orang laki-laki." Ia seorang pemuda yang kokoh aqidahnya, terpuji akhlaqnya, tumbuh di bawah binaan ibunya Shofiyah binti Abdul Mutholib, bibinya Rasulullah dan saudara perempuannya Hamzah. Ali bin Abi Tholib sejak kecil menemani Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam bahkan dipilih menjadi menantunya. Ia tumbuh sebagai seorang pemuda sosok teladan bagi para pemuda seusianya di bawah didikan ibunya Fathimah binti Asad dan yang menjadi mertuanya Khodijah binti Khuwailid. Begitu pula dengan Abdullah bin Ja'far, seorang bangsawan Arab yang terkenal kebaikannya, di bawah bimbingan ibunya Asma binti Umais.

semoga bermanfaat....

Selengkapnya......

duduk terdiam..

Tuhanku, Aku hanyalah sebutir pasir di gurun-MU yang luas Aku hanyalah setetes embun di lautanMU yang meluap hingga ke seluruh samudra Aku hanya sepotong rumput di padangMU yang memenuhi bumi Aku hanya sebutir kerikil di gunung MU yang menjulang menyapa langit Aku hanya seonggok bintang kecil yang reduo di samudra langit Mu yang tanpa batas
Tuhanku Hamba yang hina ini menyadari tiada artinya diri ini di hadapanMU Tiada Engkau sedikitpun memerlukan akan tetapihamba terus menggantungkan segunung harapan pada MU
Tuhanku…....baktiku tiada arti, ibadahku hanya sepercik air Bagaimana mungkin sepercik air itu dapat memadamkan api neraka MU Betapa sadar diri begitu hina dihadapanMU Jangan jadikan hamba hina dihadapan makhlukMU Diri yang tangannya banyak maksiat ini, Mulut yang banyak maksiat ini, Mata yang banyak maksiat ini.Hati yang telah terkotori oleh noda ini, memiliki keinginana setinggi langit Mungkinkah hamba yang hina ini menatap wajahMu yang mulia???
Tuhan, Kami semua fakir di hadapan MU tapi juga kikir dalam mengabdi kepada MU Semua makhlukMU meminta kepada MU dan pintaku. Ampunilah aku dan sudara-saudaraku yang telah memberi arti dalam hidupku Sukseskanlah mereka mudahkanlah urusannya
Mungkin tanpa kami sadari , kamu pernah melanggar aturanMU Melanggar aturtan qiyadah kami,bahkan terlena dan tak mau tahu akan amanah Yang telah Tuhan percayakan kepada kami. Ampunilah kami
Pertemukan kami dalam syurga MU dalam bingkai kecintaan kepadaMU Tuhanku. Siangku tak selalu dalam iman yang teguh Malamku tak senantiasa dibasahi airmata taubat, Pagiku tak selalu terhias oleh dzikir pada MU aBegitulah si lemah ini dalam upayanya yang sedikit Janganlah kau cabut nyawaku dalam keadaan lupa pada Mu Atau.dalam maksiat kepadaMU .
Ya Tuhanku Tutuplah untuk kamu dengan sebaik-baiknya penutupan !!

Selengkapnya......

Senin, 03 Desember 2007

KepadaMU ya Robbi aku KEMBALI

ALLAHU AKBAR
Tuhan adalah aku
aku adalah Tuhan
Sungguh adanya tuhan adanya diri ini
adanya diri ini aku bisa mengenal dan menyebut tuhan
Dimanapun diri ini berada ada Dia
Apapun yang diri ini lakukan ada Dia
Sungguh tiada yang lain kecuali Dia...
Dan segala sesuatu akan kembali pada-NYAA
LLAHU AKBAR .. ALLAH MAHA BESAR MAHA SUCI SEGALA PUJI BAGINYA TUHAN PENCIPTA ALAM SEMESTA INI

Bekerjalah, nikmati hidup ini seolah-olah kita hidup selamanya dan ingat DIA seolah-olah kita mati beberapa menit lagi, beberapa jam lagi, beberapa hari lagi, beberapa minggu lagi, beberapa bulan lagi dan beberapa tahun lagi.

Dengan berharap ridhoNYA..
semoga kita tetap TERJAGA dari segala tipu daya dalam dunia.

Selengkapnya......

Melupakan NYA

Demikianlah manusia itu diciptakan Allah menurut peta dan rupanya sendiri. Mereka bergaul akrab dengan penciptaNya dan tak kurang sesuatu apapun. Tetapi manusia itu lupa akan dirinya dan pada akhirnya mereka menjadi sombong dan ingin setera dengan Allah penciptaNya. Akhirnya mereka jatuh ke dalam dosa dan kehinaan yang amat sangat oleh tipu daya dunia...

Selengkapnya......

Sabtu, 01 Desember 2007

:: Nasehat Ibnu Qayyim ::

“Apabila seorang mukmin menghendaki supaya Alloh menganugerahinya bashiroh (ilmu yang mendalam) di dalam agama, pengetahuan akan sunnah Rasul-Nya dan pemahaman akan kitab-Nya dan diperlihatkan hawa nafsu, bid’ah, kesesatan dan jauhnya manusia dari shirothol mustaqim, jalannya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam dan para sahabatnya. Apabila ia menghendaki untuk menempuh jalan ini, maka hendaklah ia persiapkan dirinya untuk dicemooh oleh orang-orang bodoh dan ahlul bid’ah, dicela, dihina dan ditahdzir oleh mereka. Sebagaimana pendahulu mereka melakukannya kepada panutan dan imam kita Shallallahu ‘alaihi wa Salam.
Adapun apabila ia menyeru kepada hal ini dan mencemooh apa-apa yang ada pada mereka, maka mereka akan murka dan membuat makar kepadanya...
Sehingga dirinya menjadi orang yang :
Asing di dalam agamanya dikarenakan rusaknya agama mereka
Asing di dalam berpegangteguhnya ia kepada sunnah dikarenakan berpegangnya mereka dengan kebid’ahan
Asing di dalam aqidahnya dikarenakan rusaknya aqidah mereka
Asing di dalam sholatnya dikarenakan rusaknya sholat mereka
Asing di dalam manhajnya dikarenakan sesat dan rusaknya manhaj mereka
Asing di dalam penisbatannya dikarenakan berbedanya penisbatan mereka dengannya
Asing di dalam pergaulannya terhadap mereka dikarenakan ia mempergauli mereka di atas apa yang tidak disenangi hawa nafsu mereka
Kesimpulannya: ia adalah orang yang asing di dalam urusan dunia dan akhiratnya, yang masyarakat tidak ada yang mau menolong dan membantunya.
Karena dirinya adalah :
Seorang yang berilmu di tengah-tengah orang yang bodoh
Penganut sunnah di tengah-tengah pelaku bid’ah
Penyeru kepada Alloh dan Rasul-Nya di tengah-tengah penyeru hawa nafsu dan bid’ah
Penyeru kepada yang ma’ruf dan pencegah dari yang mungkar di tengah-tengah kaum yang menganggap suatu hal yang ma’ruf sebagai kemungkaran dan suatu hal yang mungkar sebagai ma’ruf.”
[dalam Madarijus Salikin (III/200)

Selengkapnya......

Minggu, 25 November 2007

Karbala, Bumi Penaklukan Darah atas Pedang

Karbala. Itulah nama hamparan sahara yang menjadi panggung drama nyata yang menyuguhkan genangan darah dan air mata suci putera-puteri Rasul. Panggung sebuah tragedi yang mengiris sukma dan hati nurani insan dan abdi-abdi sejati Ilahi manakala darah daging suci Rasul itu menjadi mangsa keserakahan, pengkhianatan, kezaliman, dan kebiadaban penguasa serta kepicikan sebagian umat sepeninggal Rasul.
Karbala. Gurun duka dan nestapa. Gurun tempat matahari dari angkasa malakut mengguyurkan terik cahaya kesaksian atas histeria dan ratap tangis putera-puteri Azzahra saat tercekik dahaga di tengah seringai ribuan pasukan angkara murka, saat mereka terlunta-lunta di tengah ingar bingar ribuan manusia-manusia srigala yang bermandikan air liur dan mabok harta dan kekuasaan, saat mereka mengerang di tengah lingkaran pagar tombak dan betis kuda-kuda perang kaum durjana, saat mereka terkepung gumpalan debu dan semburan api musuh yang melahap tenda-tenda mereka, saat mereka terbantai di tengah gemerincing pedang dan gemertak rahang keangkuhan penguasa Dinasti Umayyah.
Karbala. Samudera pasir yang menikari bagian sungai Eufrat di Irak. Padang tandus tempat kstaria sejati Islam, Al-Husain bin Ali bin Abi Thalib as, mempersembahkan kesegaran, ketegaran, dan keperkasaan darah altruisme untuk menerjang prahara kemunafikan dan meruntuhkan benteng kebejatan Bani Umayyah terhadap Islam dan umatnya. Tanah tempat Al-Husain putera Azzahra mengibarkan bendera perang terhadap setiap kekuatan angkara murka di muka bumi yang saat itu diperagakan dengan amat sempurna dan mencekam oleh Yazid bin Muawiyah, Ubaidillah bin Ziyad, Syimir bin Dzil Jaushan, dan aktor-aktor antagonis lainnya. Karbala, tanah tempat Al-Husain menyambut Asyura tuk melepas bintang berekor tanda datangnya keranda kehancuran para Fir'aunis.
Karbala. Pada akhirnya adalah gurun sejarah abadi penaklukan darah syuhada atas panah, tombak, dan pedang.
"Jikalau raga diciptakan untuk menyongsong kematian,maka kematian di ujung pedang di jalan Allah jauh lebih baik dan mulia ketimbang mati di atas ranjang."(Al-Husain bin Ali bin Abi Thalib as)

Selengkapnya......

Membangun Bangsa Mandiri melalui Pendidikan

“Pendidikan adalah sebagai proses pembentukan kecakapan fundamental secara intelektual dan emosional secara manusiawi,” kata John Dewey.
“Tujuan pendidikan adalah menuntut segala kekuatan kodrati yang ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai manusia dan anggota masyarakat dapat dapat mencapai keselamatan dan kebahagian yang tertinggi,” pesan Ki Hajar Dewantara.


Kedua pelopor pendidikan di atas, memberikan kita gambaran menata dunia pendidikan, di antaranya melalui jalaur UN. Meski pada awalnya banyak kalangan yang meragukan sistem ini. Namun, sistem UN yang sudah berlangsung tiga tahun tersebut sudah terlihat hasilnya. Di antaranya, anak didik dan pihak sekolah lebih serius mengikuti proses belajar-mengajar. Ini merupakan kemajuan besar jika kita berbicara soal pembangunan proses konsep pendidikan guna mengejar standar pendidikan negara tetangga. Kita dapat lihat bagaimana sekolah dan para murid menjelang UN, sangat antusias belajar guna mengejar prestasi tinggi. Tentu ini sesuatu yang menggembirakan.
Ujian nasional hanya salah satu variabel keberhasilan dunia pendidikan kita. Banyak unsur pendukung yang bisa dijadikan bahan analisis jika dunia pendidikan berhasil; seperti kemandirian, keteladanan, moralitas, dan sebagainya. Terlepas dari itu semua, dunia pendidikan kita saat ini tengah dibenahi menuju “Accelerated Learnig For 2030 years”. Titik yang akan dituju yaitu mengantarkan anak bangsa kita mengembangkan keterampilan yang tepat dan memandang bahwa kekayaan bangsa ini berada pada hasil kualitas otaknya dalam berkerja. Dan belajar adalah merupakan petualangan hidup. Artinya, belajar tanpa batas usia dan terus berpikir kreatif, inovatif, enerjik, produktif, berwatak kerja keras, menghargai waktu, pantang menyerah dalam menghadapi kesulitan hidup dan menemukan solusi secara mandiri.
Pendidikan kita di masa datang perlu disenerjikan antara teori dengan aktualisasi di dunia kerja. Agar sistem pendidikan nasional melahirkan tenaga kerja yang memiliki daya saing, memiliki jiwa kemandirian, inovatif dan kreatif di dunia internasional. Karena, dengan sistem pendidikan yang baik dan benar, mampu mengubah sebuah bangsa menjadi maju jaya. Bahkan dengan pendidikan mampu mengubah status bangsa menjadi nomor wahid yang ujung-ujunganya dihormati di mata dunia. Di beberapa negara seperti Cina, Jepang, Malaysia, dan negara lainnya dihormati karena kemajuan di sektor pendidikan. Dengan pendidikan pula berbagai negara di dunia ini bisa keluar dari krisis ekonomi secara cepat. Begitu juga sebaliknya, tanpa sistem pendidikan yang tepat guna sangat sulit bangsa ini keluar dari krisis berkepanjangan.
Bila ditelusuri secara cermat mulai berdirinya negeri ini, ada kesalahan konsep pendidikan nasional yang ditanamkan oleh para penjajah sampai sekarang. Sehingga Indonesia dikatagorikan sebagai negara terbelakang di berbagai sektor kehidupan. Di beberapa negara yang ditimpa krisis moneter, secara cepat ditangani, karena SDM yang mereka miliki jauh lebih baik dari negara kita. Kita ambil contoh Malaysia, Filipina, Thailand, Korea Selatan dan sebagainya. Persoalan bangsa Indonesia saat ini di sektor pendidikan disebut sebagai hukum causality, yaitu hukum sebab dan akibat.
Adapun solusi teori causality itu adalah karakter kemandirian. Dengan karakter kemandirian ini akan melahirkan sifat progresif, visioner, willpower (kemauan keras), toil (kerja keras), dan produktif. Karena itu, pendidikan karakter mandiri perlu dibangun di negeri ini melalui jalur pendidikan secara serius agar para anak didik mempunyai orientasi bertindak dalam menata kehidupannya. Tidak lagi mengalami ketergantungan terhadap negara asing. Negara yang mampu berdikari, berdiri dari kaki sendiri.
Dalam memegang sikap kemandirian, Bung Karno menyarankan masyarakat Indonesia kembali ke agama. Menurut KH Firdaus AN dalam bukunya, “Dosa-dosa Politik Orla dan Orba yang Tak Boleh Berulang di Era Reformasi”, ia mengatakan bahwa Bung Karno berulang kali menegaskan: “Agama adalah unsur mutlak dalam nation and character building.” Selain itu, Bapak pendidikan Indonesia Ki Hajar Dewantara memberikan contoh berkarakter mandiri. Bersikap atas dasar kemandirian yang berlandaskan pada jiwa keagamaan. Meskipun Ki Hajar Dewantara banyak rintangan yang dialami tapi beliau tetap tabah dalam kemandirian. Dan benih kemandirian itu beliau ditanamkan pula ke jiwa anak didiknya. Saat Ki Hajar Dewantara diasingkan di Belanda, beliau tetap bersikap mandiri dalam memegang prinsip dan enggan bergabung pada pihak penjajah. Selain Ki Hajar Dewantara, ada nama Jendral Sudirman, Sultan Hasanuddin, H Agus Salim dan lainnya.
Selain para pahlawan di atas, Guru Besar Universitas Waseda Prof Toshiko Kinoshita menasehati bangsa ini agar menempatkan pendidikan sebagai proritas utama dalam berbangsa dan bernegara. Yang terpenting, kata Prof di universitas terkemuka di Jepang itu adalah basic science atau pendidikan dasar bukan pada pendidikan terlalu canggih. Ia mencontohkan Cina maju karena mengutamakan kualitas SDM di bidang pendidikan (Kompas, 24 Mei, 2002). Sangat betul kata Toshiko Kinoshita, setelah negari Sakura hancur berkeping-keping dalam Perang Dunia Kedua, ia bangkit kembali menjadi bangsa besar di tengah percaturan industri dan berdagangan dunia. Itu terjadi, karena negeri Matahari Terbit itu memproritaskan pendidikan kemandirian dan kewiraswastaan dalam membangun bangsanya. Di mana pendidikan yang tertanam bernilai budaya bushido, yang artinya kerja keras, disiplin tinggi dan pantang menyerah.
Konsep UN 2007 Membangun Karakter Bangsa
UN 2007 tinggal menghitung jari. Waktunya semakin mendekat yang rencananya digelar tanggal 24-26 April untuk SMP/MTs dan tanggal 17-19 April 2007 untuk SMU/SMK/MA. Berbagai persiapan pun dilakukan pihak sekolah di seantero nusantara untuk meraih prestasi tinggi. Proses belajar-belajar super ketat pun digalakkan agar persiapan menjalani UN benar-benar matang. Ada murid yang mengikuti try out. Selain itu, sekolah menyewakan lembaga bimbing tes atau bimbingan belajar untuk anak didiknya. Semua itu dilakukan agar mencapai nilai minimal (passing grade) untuk lolos UN. Dan menjaga persentase kelulusan sekolah serta membela nama baik daerah di mana mereka berada (Kompas, 29/03/2007)..
Dengan adanya perasaan ‘gensi-gensi-an’ dari pihak sekolah dan anak didik tersebut mampu mengakselerasi perbaikan kualitas dunia pendidikan yang nantinya menggiring pada pengembangan kejiwaan insani. Sebab, setiap sekolah atau daerah tak ingin dikatakan sebagai low quality. Jika kesadaran masyarakat tinggi terhadap kualitas pendidikan, secara otomatis, seluruh potensi yang dimilikinya digerakkan untuk menggapai tujuan pendidikan nasional. Dan nantinya akan memberikan efek positif bagi kualitas pendidikan nasional kita yang terpuruk di titik nadir.
Sekedar memperbarui ingatan kita, kualitas pendidikan Indonesia menurut Internasional Education Achievement (IEA) berada pada urutan ke-38 dari 39 negara. Hasil ini masih pada kemampuan membaca untuk tingkat SD. Belum pada kemampuan matematika untuk siswa SMP dan sederajat berada diperingkat ke-39 dari 42 negara. Sedangkan untuk Ilmu Pengetahuan Alama (IPA) negara kita juga berada di titik terendah, diurutan 40 dari 42 negara.
Menurut laporan Pengembangan Manusia (Human Development Report 2002-UNDP), angka Human Development Indeks (HDI) tahun 2002, Indonesia memperoleh nilai 0,684 atau berada pada rangking 100, di bawah Vietnam yang dapat nilai 0,688 dan berperingkat 109. Itu masih Vietnam. Belum lagi Cina (urutan 96), Filipina (urutan 77), Thailand (700), Malaysia (urutan 59), Brunai (32), Singapura (25), dan Jepang berada diurutan 9. Di mana penilaian HDI berada pada titik indeks campuran yang ukuran prestasinya di tiga dimensi dasar pengembangan manusia. Pertama, a log and healty life. Kedua, knowlegde atau pengetahuan dan a decent standartd of living alias kelayakan standar hidup.
Ujian Nasional untuk tahun 2007 ini bukan lagi satu-satunya penentu kelulusan. Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) telah menyusun empat faktor yang dijadikan pertimbangan bagi sekolah untuk menentukan selesainya atau tidaknya masa studi siswanya. Saat ini, BSNP telah mengusulkan kepada Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas) tentang parameter lain tersebut... upaya kita ini untuk menghilangkan opini masyarakat bahwa ujian nasional adalah sesuatu yang menakutkan. Faktor yang dijadikan tolok ukur kelulusan siswa tersebut adalah penyelesaian seluruh program pembelajaran, nilai baik untuk empat hal (agama dan akhlak mulia, kewarganegaraan dan kepribadian, estetika, dan kelompok mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan), lulus ujian sekolah, serta lulus ujian nasional. Keempat unsur itu berdiri sendiri, bukan dirata-ratakan. Siswa harus berjuang keras untuk dapat lulus di empat penilaian tersebut. Dengan adanya faktor baru tersebut sebagai penentu kelulusan itu juga memberi peluang kepada sekolah, khususnya guru, untuk ikut menentukan nasib ujian peserta didiknya. Karena itu, sekolahlah yang menentukan seorang siswa lulus atau tidak. Sebab selama anak didik menjalani proses belajar mengajar, sekolah lebih mengetahui kondisi riil sang siswa. Dan teknis penilaian terhadap siswa dengan memakai parameter penyelesaian seluruh program pembelajaran. Yang sebelumnya pihak sekolah lebih mengetahui berapa kali seorang siswa masuk atau bolos selama belajar di sekolah itu. Setiap sekolah mempunyai perhitungan sendiri dalam penilaian ini. Apakah harus 75 persen atau 80 persen dari total pembelajaran. Demikian juga untuk kriteria kedua, yaitu memperoleh nilai baik untuk empat hal. Perlu digarisbawahi, nilai baik tidak hanya diwujudkan dalam bentuk angka. Namun juga terkait dengan perilaku siswa selama dalam masa studi. Tentu sekolah lebih tahu seluk beluk anak didiknya. Dengan dilibatkannya sekolah dalam menentukan kelulusan peserta didik agar dapat menghapus pengebirian hak-hak guru dalam hal pengambilan keputusan terhadap proses pengajaran. Sebelumnya, UN dinilai mengesampingkan jerih payah siswa selama setahun terakhir di sekolah. Padahal disitulah terdapat rekaman penting guru tentang kondisi terakhir siswa. Guru hanya memfokuskan diri pada proses mengajar dengan membuat perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi. Tetapi, hak untuk mengevaluasi tidak diberikan dalam ujian akhir.
Dengan kebijakan yang baru itu, rekaman dan pantauan guru yang menentukan siswa layak lulus atau tidak tertuang dalam Peraturan Menteri (Permen). BSNP telah memberikan pada sekolah-sekolah tentang panduan standar penilaian, ujian ulangan, dan perilaku siswa. Di mana kriteria kelulusan tercantum pada pasal 72 PP No19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Di situ diatur mengenai petunjuk teknis rinci tentang penentuan kelulusan peserta didik dari dan oleh satuan pendidikan. Untuk rata-rata nilai lulus, ada perubahan. Standar kelulusan UN 2007, dengan tiga mata pelajaran yang diujikan, yaitu bahasa Indonesia, bahasa Inggris, dan matematika, siswa harus memperoleh nilai rata-rata minimal 5 dengan nilai terkecil dari ketiganya adalah 4,25. Atau, salah satu dari mata pelajaran mendapat nilai 4, dengan syarat dua mata pelajaran yang lain mendapat nilai 6. Itu untuk memberikan peluang siswa yang pandai, tapi mendapat nilai jelek pada salah satu mata ujian. Namun, lulus UN tidak menjamin seorang siswa dinyatakan lulus sekolah. Pasalnya, dalam Permen tersebut diatur bahwa syarat kelulusan meliputi empat hal. Dari keempat itu harus selesaikan sesuai program pembelajaran; Memperoleh nilai baik untuk empat kategori, yaitu agama dan akhlak mulia, kewarganegaraan dan kepribadian, estetika, dan kelompok mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan; lulus ujian sekolah; dan lulus ujian nasional. Semua penilaian itu berdiri sendiri, bukan dirata-rata. Artinya, UN bukan lagi satu-satunya penentu kelulusan tapi sekolah yang akan menentukan lulus tidaknya peserta didiknya. Dari kesemua perbaikan sistem UN 2007 mengarah pada bagaimana membangun kemandirian sekolah dan anak didik seperti dibahas di atas.

Selengkapnya......

eight the intelegensia human

Manusia memiliki kecerdasan yang dapat dibedakan menjadi 8. Dalam istilah yang lebih populer, kedelapan kecerdasan yang dimiliki oleh manusia itu adalah :

1. Kecerdasan Linguistik : Word SmartAdalah kecerdasan menggunakan kata-kata secara efektif. Kecerdasan ini sangat berguna bagi para penulis, aktor, pelawak, selebriti, radio dan para pembicara hebat. Kecerdasan juga membantu kesuksesan kariernya di bidang pemasaran dan politik.Coba anda periksa kepribadian di bawah ini, mana yang merupakan kepribadian anda:- Suka menulis kreatif di rumah.- Senang menulis kisah khayal, lelucon dan cerpen.- Menikmati membaca buku di waktu senggang.- Menyukai pantun, puisi dan permainan kata.- Suka mengisi teka-teki silang atau bermain scrable.Yang manakah kemampuan linguistik anda ??Jika kamu di sekolah, kampus banyak bicara dan kurang memperhatikan pelajaran atau menikmati menulis puisi di rumah tapi tidak mengerjakan PR, senang bercerita. Kamu mepunyai kecerdasan linguistik. Kembangkanlah potensimu terus. Suatu saat kamu akan menjadi seseorang yang hebat.

2. Kecerdasan Logis- Matematis : Number SmartKecerdasan yang satu ini adalah ketrampilan mengolah angka dan kemahiran menggunakan logika dan akal sehat. Ini adalah kecerdasan yang digunakan ilmuwan untuk membuat hipotesa dan dengan tekun mengujinya dengan eksperimen. Ini juga kecerdasan yang digunakan oleh Akuntan pajak, pemrogaman komputer dan ahli matematika.Coba periksa ketrampilan yang ada pada anda saat ini:- Menghitung problem aritmatika dengan cepat di luar kepala.- Menikmati menggunakan bahasa komputer atau progam software logika- Ahli bermain catur, dan permainan strategi lainnya- Menjelaskan masalah secara logis-Merancang Eksperimen-Suka bermain teka-teki logika- Mudah memahami sebab-akibat- Menikmati pelajaran matematika dan IPA serta mendapatkan prestasi yang bagusKemampuan logis yang manakah yang saya miliki ??Inilah kecerdasan yang dikaitkan dengan kecerdasan dalam bersekolah. Jika kamu memiliki kecenderungan kutu buku, mendapat nilai tinggi IPA, menikmati dan berinteraksi dengan komputer, mencoba mencari jawaban yang sulit, maka Kamu berbakat besar dalam kecerdasan ini. Kembangkan terus, suatu saat kamu akan menjadi seorang ilmuwan, akuntan, insinyur, ahli pemrogaman komputer atau mungkin filosofi.

3. Kecerdasan Spasial : Picture SmartIni adalah kecerdasan gambar dan bervisualisasi. Kecerdasan ini melibatkan kemampuan untuk menvisualisasikan gambar di dalam kepala seseorang atau menciptakannya dalam bentuk 2 atau 3 dimensi. Seniman atau pemahat serta pelukis memiliki kecerdasan ini dalam tingkat tinggi.Coba periksa ketrampilan yang menurut kamu ada pada diri kamu:- Menonjol dalam kelas seni kelas.- Mudah membaca peta, grafik dan diagram.- Menggambar sosok orang atau benda persis aslinya- Mencoret-coret diatas kertas- Lebih mudah memahami lewat gambar daripada lewat kata-kata ketika sedang membaca.Jadi yang manakah kemampuan spasial yang anda miliki ??Seandaianya kamu menonjol dalam kecerdasan ini, kembangkanlah. Karena suatu saat kamu bisa jadi pelukis, pemahat, designer, dan perancang bangun.

4 Kecerdasan Kinestetik- Jasmani : Body SmartKecerdasan jasmani adalah kecerdasan seluruh tubuh (atlet, penari, seniman, pantomim aktor) dan juga kecerdasan tangan (montir, penjahit, tukang kay, ahli bedah)Coba anda piilih ketrampilan yang ada pada diri anda:- Bergerak-gerak ketika sedang duduk- Terlibat dalam kegiatan fisik seperti renang, bersepeda, hiking atau bermain skate board.- Perlu menyentuh sesuatu yang ingin dipelajari.- Menikmati melompat, gulat dan lari.- Memperlihatkan kerampilan dalam kerajinan tangan seperti kayu, menjahit, mengukir.- Menikmati bekerja dengan tanah liat, melukis dengan jari, atau kegiatan "kotor" lainnya.- Suka membongkar sebuah benda kemudian menyusunnya lagiLalu kemampuan kinestetik jasmani apa yang anda miliki sekarang ??Jika anda tidak betah duduk lama-lama dan lebih suka bergerak, menyukai studi lapangan, maka kamu menonjol dalam kecerdasan ini. Maka kembangkanlah terus.5. Kecerdasan Musikal: Music SmartKecerdasan musical melibatkan kemampuan menyanyikan sebuah lagu, mengingat melodi musik, mempunyai kepekaan irama atau sekedar menikmati musik. Dalam bentuknya yang lebih canggih, kecerdasan ini mencakup para diva dan virtuoso piano di dunia seni dan budaya.Bakat musik adalah sesuatu bakat yang selam ini dibiarkan atau ditelantarkan di sekolah. Jikalau kamu memiliki bakat ini maka ada baiknya mengembangkan di luar lingkungan sekolah.6. Kecerdasan Antar Pribadi: People SmartKecedasan ini melibatkan kemampuan untuk memahami dan bekerj untuk orang lain. Kecerdasan ini melibatkan banyak hal, mulai dari kemampuan berempati, kemampuan memimpin, dan kemampuan mengorganisir orang lain.Nah jika kalian sangat populer di kalangan teman-temanmu dan mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan cepat. Maka kamu berbakat dalam kecerdasan ini. Kembangkanlah, suatu saat kamu akan menjadi seorang pemimpin, konselor, pengusaha atau organiser komunitas.7. Kecerdasan Intra Pribadi: Self SmartKecerdasan ini melibatkan kemampuan untuk memahami diri sendiri, kecerdasan untuk mengetahui siapa sebenarnya diri kita sendiri. Kecerdasan ini sangat penting bagi para wira usahawan dan individu lain yang harus memiliki persyaratan disiplin diri, keyakinan, dan pengetahuan diri untuk mengetahui bidang atau bisnis baru.Jika kamu mampu mengetahui siapa diri kamu sebenarnya, pandai menargetkan dan menentukan target untuk diri sendiri. Kamu percaya diri dan tidak pemalu, maka kamu berbakat dalam kecerdasan ini. Kembangkanlah terus kecerdasan ini karena sangat dibutuhkan dalam kehidupan untuk meraih kesuksesan.8. Kecerdasan Naturalis: Nature SmartKecerdasan naturalis melibatkan kemampuan untuk mengenal bentuk-bentuk alam di sekitar kita: Bunga, burung, pohon, hewan serta flora dan fauna lainny. Kecerdasan ini dibutuhkan di banyak profesi seperti ahli biologi, penjaga hutan, dokter, hewan dan holtikulturalis.Kita harus ingat bahwa setiap orang memiliki 8 kecerdasan diatas dan setiap harinya digunakan dan dikombinasikannya. Contohnya saja bila pemain sepak bola menggiring bola maka mereka menggunakan kecerdasan kinestetik-jasmani untuk menggiring bola, kecerdasan spasial untuk memvisualisasikan posisi bola setelah lawan menendangnya, dan kecerdasan antar pribadi untuk kerja sama dengan anggota tim lainnya. Akan tetapi mereka memiliki salah satu kecerdasan yang paling dominan yaitu kinestik-jasmani.Nah sekali lagi untuk menjadi orang yang sukses anda harus bisa mencari dan menemukan kecerdasan yang paling dominan pada diri kamu dan terus mengasahnya agar menjadi talenta dan orang yang sukses dan hebat.

Selengkapnya......

Sabtu, 24 November 2007

mother

Mumpung ibu masih ada, cobalah perhatikan wajahnya saat BELIAU tidur, saat matanya terpejam kamu tatap wajahnya itu 5 menit saja, kamu akan tahu bagaimana rasanya nanti bila wajah itu tak ada di situ…
LAKUKAN APAPUN YANG BISA KAU LAKUKAN UNTUKNYA!!!
LAKUKAN SEKARANG! Bukan besok atau 5 menit lagi karena mungkin bergitu kamu berkedip dia akan pergi dan tak kembali...
Kalau Ibu yang kamu cintai sudah terlanjur tak ada, jangan lupa untuk selalu berdoa kepada TUHAN...
Ini adalah mengenai nilai kasih Ibu dari seorang anak yang mendapatkan ibunya sedang sibuk menyediakan makan malam di dapur. Kemudian dia mengulurkan secarik kertas yang bertuliskan sesuatu, si Ibu segera membersihkan tangan dan lalu menerima kertas yang diulurkan oleh si anak dan membacanya.
Ongkos upah membantu ibu :
Membantu pergi ke warung : Rp. 20.000
Menjaga adik : Rp. 20.000
Membuang sampah : Rp. 5.000
Membereskan tempat tidur : Rp. 10.000
Menyiram bunga : Rp. 15.000
Menyapu halaman : Rp. 15.000
Selesai membaca, si Ibu tersenyum memandang si anak yang raut mukanya berbinar-binar. Si Ibu mengambil pena dan menulis sesuatu di belakang kertas yang sama.
1. Ongkos mengandungmu selama 9 bulan : GRATIS
2. Ongkos berjaga malam karena menjagamu : GRATIS
3. Ongkos air mata yang menetes karenamu : GRATIS
4. Ongkos khawatir karena memikirkan keadaanmu : GRATIS
5. Ongkos menyediakan makam, minum, pakaian dan keperluanmu : GRATIS
Jumlah keseluruha nilai KASIHMU : GRATIS
Si anak menatap wajah ibu dengan mata berlinang, memeluknya dan berkata ”saya sayang IBU”.
Kemudian si anak mengambil pena dan menulis sesuatu di depan surat yang ditulisnya :
”TELAH DIBAYAR”
Jika kamu menyayangi ibumu, ”FORWARD” lah kepada sahabat-sahabatmu.
1 Orang : Kamu tidak saya ibumu
2 – 4 orang : kamu sayang ibu
5 – 9 orang : BAGUS! Ternyata kamu sayang juga kepada IBUMU
10 <>SUDAHKAH KAMU MEMBALAS APA YANG TELAH IA BERIKAN KEPADAMU
SELAMA INI???
”MOTHER IS THE BEST SUPER HERO IN THE WORD....”

Selengkapnya......

DEMOKRASI

DEMOKRASI

Masalah dan pengertian demokrasi dapat merupakan tesis yg tak pernah habis2 untuk dibahas,baik tipe,corak,varian2maupun gayademokrasiyang timbul di sepanjang sejak sejarah demokrasi ala yunani di masa2 sebelum masehi. Ini sudah banyak dibahas oleh tokoh cendekia Indonesia(Mochtar Buchari,(1998),Goeswin Agus, (1998);Nurcholis Majid,(2000);

Makna demokrasi dalamkonteks Indonesia yang menghadapi penarapan Undang-Undang Otonomi pada tanggal 1 januari 2001. Ada 2 pengertian yang angat esensial & sentral,yakni demokrasi & otonomi. Bukan saja mewakili salah satu nilai diantara sekian banyak nilai2 seperti kemerdekaan,kesetaraan,keadilan,idea demokrasi dapat menghubungkan dan dapat bertindak sebagai penengah bagi unsur2 yang bertikai. Ia dapat bertindak sebagai panduan-orientasi yang dapat menolong menciptakan dasar untuk menentukan secara spesifik hubungan antar norma2 yang berbeda.

Demokrasi modern mempunyai sifat2 dengan istusi2 sebagai berikut:
1. Lembaga yang memiliki kuasa dalam penyelenggaraan Negara,secara lisan,secara norma atau gabungan kedua-duanya.Lazimnya,lembaga akan ada pembagian kekuasan untuk memastikan seseorang tidak diberi lebih dari 1 kuasa.
2.Pemilihan umum untuk memilih wakil2 rakyat yang dikelolakan secara bebas & adil.
3.Rakyat diberi hak memilih.
4.kebebasan bersuara(berceramah,berhimpun,dsb)
5.kebebasan & akses kepada media lain.
6.kebebasan persatuan.
7.semua orang dalam masyarakat menikmati hak yang sama dari segi U.U. Salah satu prasyarat demokrasi ialah berlakunya aturan undang-undang Rule Of Law.
8.Rakyat yang berpendidikan & berpengetahuan tentang hak asasi manusia & tanggung jawab fisik.



Demokrasi

Salah satu pilar demokrasi adalah prinsip trias politica yang membagi ketiga kekuasaan politik Negara(Eksekutif,Yudikutif,dan Legislatif) untuk diwujudkan dalam 3 jenis lembaga yang saling lepas(Independen) dan berada dalam peringkat yang sejajar satu sama lain.

Kesejajaran & Independen ke3 jenis lembaga ini diperlukan agar ketiga lembaga Negara ini bisa saling mengawasi & saling mengontrol berdasarkan prinsip Cheks And Balances.

Ketiga jenis lembaga2 negara tersebut adalah lembaga2 pemerintah yang memilliki kewengan untuk mewujudkan & melaksanakan kewenangan Eksekutif,lembaga2 pengandilan yang berwenang menyelenggarakan kekuasaan Judikatif &lembaga2 perwakilan rakyat(DPR untuk Indonesia) yang memiliki kewenangan menjalankan kekuasan Legislatif.

Dibawah sistem ini, keputusan Legislatif dibuat oleh masyarakat atau oleh wakil yang wajib bekerja & bertindak sesuai aspirasi masyarakat yang diwakilinya(Konstituen) & yang memilihnya melalui proses PEMILU legislatif,selain sesuai hukum & peraturan,selain PEMILU legislatif, banyak keputusan atau hasil2 penting,misalnya pemilihan Presiden suatu Negara diperoleh melalui pemilu. Pemilihan umum tidak wajib diikuti oleh seluruh warga Negara,namun oleh sebagian warga yang berhak & secara sukarela mengikuti pemilu sebagai tambahan,tidak semua warga memiliki hak pilih.

Kedaulatan rakyat yang dimaksud disini bukan dalam arti memilih presiden atau anggota2 parlemen secara langsung,tetapi dalam arti yang lebih luas. Suatu pemilihan presiden atau anggota2 parlemen secara langsung tidak menjamin Negara tersebut sebagai Negara demokrasi,sebab kedaulatan rakyat memilih sendiri secara langsung presiden hanyalah sedikit dari sekian banyak kedaulatan.

Walaupun perannya dalam sistem demokrasi tidak besra, suatu pemilu sering dijuluki "Pesta Demokrasi". Ini adalah akibat cara berpikir lama sebagian masyarakat yang masih terlalu tinggi meletakkan tokoh idola,bukan sistem pemerintahan yang bagus,sebagai tokoh impian ratu adil. Padahal sebaik apapun seorang pemimpin Negara, masa hidupnya akan jauh lebih pendek dari pada masa hidup suatu sistem yang sudah teruji mampu membangun Negara. Banyak negara demokrasi hanya memberikan hak pilih kepada warga yang telah melewati umur tertentu, misalnya 18 tahun dan tidak memiliki catatan kriminal.

Selengkapnya......

Sabtu, 27 Oktober 2007

lentera

keputusan apapun, lakukan dengan niat mu
sesuai kan hatimu... itulah DIA

Selengkapnya......