Minggu, 09 Desember 2007

duduk terdiam..

Tuhanku, Aku hanyalah sebutir pasir di gurun-MU yang luas Aku hanyalah setetes embun di lautanMU yang meluap hingga ke seluruh samudra Aku hanya sepotong rumput di padangMU yang memenuhi bumi Aku hanya sebutir kerikil di gunung MU yang menjulang menyapa langit Aku hanya seonggok bintang kecil yang reduo di samudra langit Mu yang tanpa batas
Tuhanku Hamba yang hina ini menyadari tiada artinya diri ini di hadapanMU Tiada Engkau sedikitpun memerlukan akan tetapihamba terus menggantungkan segunung harapan pada MU
Tuhanku…....baktiku tiada arti, ibadahku hanya sepercik air Bagaimana mungkin sepercik air itu dapat memadamkan api neraka MU Betapa sadar diri begitu hina dihadapanMU Jangan jadikan hamba hina dihadapan makhlukMU Diri yang tangannya banyak maksiat ini, Mulut yang banyak maksiat ini, Mata yang banyak maksiat ini.Hati yang telah terkotori oleh noda ini, memiliki keinginana setinggi langit Mungkinkah hamba yang hina ini menatap wajahMu yang mulia???
Tuhan, Kami semua fakir di hadapan MU tapi juga kikir dalam mengabdi kepada MU Semua makhlukMU meminta kepada MU dan pintaku. Ampunilah aku dan sudara-saudaraku yang telah memberi arti dalam hidupku Sukseskanlah mereka mudahkanlah urusannya
Mungkin tanpa kami sadari , kamu pernah melanggar aturanMU Melanggar aturtan qiyadah kami,bahkan terlena dan tak mau tahu akan amanah Yang telah Tuhan percayakan kepada kami. Ampunilah kami
Pertemukan kami dalam syurga MU dalam bingkai kecintaan kepadaMU Tuhanku. Siangku tak selalu dalam iman yang teguh Malamku tak senantiasa dibasahi airmata taubat, Pagiku tak selalu terhias oleh dzikir pada MU aBegitulah si lemah ini dalam upayanya yang sedikit Janganlah kau cabut nyawaku dalam keadaan lupa pada Mu Atau.dalam maksiat kepadaMU .
Ya Tuhanku Tutuplah untuk kamu dengan sebaik-baiknya penutupan !!

Tidak ada komentar: